Meningkatkan Kesadaran dan Mencegahan Gangguan Pendengaran

Meningkatkan Kesadaran dan Mencegahan Gangguan Pendengaran

Dec 19, 2022

Pendengaran adalah indera penting yang kita gunakan untuk berkomunikasi, belajar, dan menikmati dunia di sekitar kita. Sayangnya, banyak remaja yang membahayakan pendengaran mereka dengan terpapar suara keras tanpa perlindungan yang tepat. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pendengaran yang tidak dapat pulih dan kesulitan berkomunikasi serta menikmati kehidupan sepanjang hidup.

Apa itu Gangguan Pendengaran?

Gangguan pendengaran dapat terjadi ketika kita terpapar suara keras dalam jangka waktu yang lama. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan fisik pada sel rambut di telinga dalam kita, yang bertanggung jawab untuk mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik yang dapat dipahami oleh otak kita. Setelah sel rambut ini rusak atau hancur, mereka tidak dapat digantikan, dan hal ini dapat menyebabkan kerugian pendengaran permanen.

Bukan hanya paparan musik keras atau konser yang dapat menyebabkan kerusakan pendengaran. Aktivitas sehari-hari seperti menggunakan headphone dengan volume tinggi, menghadiri acara olahraga, atau menggunakan alat-alat listrik dapat semua membahayakan remaja.

Mengapa Penting untuk Melindungi Anak Anda dari Gangguan Pendengaran?

Gangguan pendengaran dapat memiliki dampak serius pada kehidupan remaja. Jika dibiarkan tanpa pengobatan dalam jangka waktu yang lama, gangguan pendengaran dapat membuat anak Anda kesulitan belajar di sekolah. Remaja dengan gangguan pendengaran mungkin melewatkan informasi penting di kelas, yang mengakibatkan penurunan prestasi akademik dan harga diri yang rendah. Mereka juga mungkin mengalami isolasi sosial jika mereka kesulitan berkomunikasi dengan teman sebaya.

Tanda-tanda Gangguan Pendengaran pada Remaja

Karena gangguan pendengaran bersifat bertahap, anak-anak yang mengalaminya sering tidak menyadari perubahan tersebut sampai terlambat. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memantau perilaku remaja mereka dengan hati-hati. Jika Anda melihat anak remaja Anda mendengarkan TV atau radio dengan volume yang lebih tinggi atau mereka mengalami kesulitan memahami ucapan Anda dalam lingkungan yang ramai atau bising, pertimbangkan untuk menguji pendengaran mereka. Jika anak remaja Anda mengalami awal gangguan pendengaran, Anda dapat melakukan penyesuaian kebiasaan untuk melambatkan perkembangan gangguan pendengaran.

Bagaimana Remaja dapat Melindungi Pendengaran Mereka?

Remaja lebih rentan dari sebelumnya terhadap gangguan pendengaran yang terkait dengan paparan suara dalam jangka waktu yang lama. Ingatlah lima tips berikut untuk melindungi pendengaran anak Anda:

  • Batasi paparan terhadap suara keras:
    Remaja sebaiknya mencoba membatasi paparan mereka terhadap suara keras sebanyak mungkin. Hal ini dapat berarti menurunkan volume pada headphone atau menghindari lingkungan yang terlalu bising. Jika remaja Anda sering menggunakan headphone untuk mendengarkan musik, penting untuk menetapkan batasan untuk mencegah gangguan pendengaran. Buat aturan bahwa remaja Anda hanya boleh mendengarkan musik dengan volume 50 atau 60 persen. Kebanyakan headphone pada volume 100 persen dapat mencapai 120 desibel, yang setara dengan konser musik rock yang keras.
  • Istirahat secara teratur:
    Jika remaja berada dalam lingkungan yang berisik dalam waktu yang lama, mereka sebaiknya mengambil istirahat secara teratur untuk memberi istirahat pada telinga mereka. Hal ini dapat membantu mengurangi jumlah suara yang mereka terpapar dan memberi kesempatan sel rambut mereka untuk pulih.
  • Pakailah penyumbat telinga (earplug) atau penutup telinga (earmuff):
    Meskipun headphone adalah penyebab utama kerusakan pendengaran, bukan berarti itu satu-satunya penyebabnya. Ketika menghadiri konser musik keras, acara olahraga, atau menggunakan alat-alat listrik, remaja sebaiknya menggunakan penutup telinga atau penutup kuping untuk mengurangi tingkat suara yang mereka terpapar. Oleh karena itu, investasikan dalam pelindung telinga yang berkualitas. Ada banyak jenis penutup telinga dan penutup kuping yang tersedia, jadi penting untuk menemukan yang nyaman dan pas dengan baik. Setiap penutup telinga memblokir rentang desibel tertentu, jadi pastikan untuk memilih penutup telinga yang sesuai dengan aktivitas tertentu.
  • Gunakan headphone peredam bising:
    Headphone peredam kebisingan dapat membantu mengurangi jumlah suara eksternal yang terpapar oleh remaja. Ini berarti bahwa mereka dapat mendengarkan musik atau menonton video dengan volume yang lebih rendah, mengurangi risiko kerusakan pendengaran.
  • Bicaralah:
    Terakhir, remaja harus merasa nyaman untuk berbicara jika mereka berada di lingkungan yang bising di mana mereka tidak terlindungi secara memadai. Misalnya, jika volume musik di sebuah pesta terlalu keras, mereka harus meminta pembawa acara untuk mengecilkannya.

Melindungi pendengaran kita sangat penting, dan remaja sangat rentan terhadap kerusakan pendengaran karena paparan mereka terhadap suara keras. Sangat penting bagi remaja untuk mengambil langkah-langkah untuk melindungi pendengaran mereka sekarang untuk menghindari konsekuensi seumur hidup dari gangguan pendengaran. Dengan menggunakan alat bantu dengar, membatasi paparan suara keras, mengambil istirahat, menggunakan headphone pembatal kebisingan, dan bersuara ketika diperlukan, remaja dapat membantu melindungi pendengaran mereka dan menikmati komunikasi yang baik sepanjang hidup.