Sebagai seorang orang tua, Anda pasti merasa prihatin terhadap perkembangan bayi Anda. Terdapat banyak tonggak dan pencapaian yang perlu diperhatikan ketika Anda memiliki seorang bayi. Mulai dari menahan kepala mereka, tersenyum, duduk tanpa dukungan, merangkak, hingga berjalan, dan banyak lagi.
Salah satu pencapaian terbesar yang diharapkan oleh para orang tua adalah mengoceh dan berbicara. Pendengaran memainkan peran kritis dalam dua pencapaian ini. Mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana cara mengetahui apakah bayi Anda dapat mendengar dengan baik.
Daftar Periksa Pendengaran yang Baik
Meskipun bayi Anda telah lulus tes pendengaran, tetap penting untuk secara rutin memeriksa pendengaran bayi Anda. Daftar di bawah ini* akan membantu Anda melacak pendengaran bayi Anda saat ia tumbuh.
- Usia bayi hingga 8 minggu:
- Terkejut atau melebar mata mereka pada suara tiba-tiba di sekitar mereka
- Terbangun atau terganggu dari tidur oleh suara
- Bereaksi terhadap suara keras
- Menghelaikan senyum atau tenang saat diajak berbicara
- Mengenali suara Anda dan tenang jika sedang menangis
- 8 minggu hingga 4 bulan:
- Melihat ke arah suara
- Merespons nada suara
- Menyukai mainan yang mengeluarkan suara
- Memperhatikan musik
- Dapat menjadi tidak nyaman dengan suara keras
- 5 hingga 12 bulan:
- Membalikkan kepala ke arah suara atau suara yang dikenal
- Merespons panggilan namanya sendiri
- Mendengarkan saat diajak berbicara
- Merespons permintaan sederhana, seperti "datang kemari"
- Mulai mengoceh: "ba ba", "da da", "ma ma"
- 12 hingga 18 bulan:
- Mulai meniru kata-kata sederhana, seperti "mama", "bye-bye"
- Secara konsisten merespons suara lembut dan keras
- Menunjuk mainan, orang, atau makanan favorit saat diminta
- Mengikuti petunjuk yang disampaikan secara lisan: "ambil bola"
- "Melompat" mengikuti musik
- 18 hingga 24 bulan:
- Mempunyai kosakata yang baik minimal 20 kata
- Memahami petunjuk sederhana, seperti 'Berikan bola kepada ibu'
- Menggabungkan dua atau lebih kata: "lebih banyak jus," "apa itu?"
- Mendengarkan cerita dan lagu sederhana
- 2 hingga 3 tahun:
- Mempunyai kosakata yang baik minimal 40 kata
- Menggunakan kalimat dengan dua atau tiga kata
- Mengikuti instruksi dengan dua langkah, seperti "Ambil bola dan masukkan ke dalam kotak"
- Pada usia 2 tahun, ucapan anak dapat dimengerti sebagian waktu (25%-50%)
- Pada usia 3 tahun, ucapan anak dapat dimengerti sebagian besar waktu (50%-75%)
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang pendengaran anak Anda, pada usia berapapun, hubungi dokter anak Anda.
Bagaimana Pendengaran Bayi Anda Diperiksa?
Untuk memeriksa pendengaran bayi Anda, biasanya dilakukan tes pendengaran pada bayi yang baru lahir atau dalam beberapa minggu pertama kehidupan mereka. Tes pendengaran ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode Otoacoustic Emission (OAE) atau Auditory Brainstem Response (ABR).
-
Otoacoustic Emission (OAE):
Pada tes OAE, seorang profesional perawatan pendengaran akan memasukkan probe kecil dan lembut ke dalam saluran telinga bayi. Probe ini akan mengirimkan suara lembut ke telinga bayi dan mengukur respons suara yang diproduksi oleh sel-sel pendengaran di dalam koklea (bagian dalam telinga). Jika respons suara terdeteksi, itu menunjukkan bahwa fungsi pendengaran bayi normal.
-
Auditory Brainstem Response (ABR):
Tes ABR melibatkan pemasangan elektroda di kepala bayi, yang akan merekam aktivitas listrik dari saraf pendengaran saat diberikan rangsangan suara lembut melalui headphone atau earphone. Tes ini memonitor respons saraf pendengaran hingga ke batang otak. Hasil tes ABR akan menunjukkan apakah ada respon yang normal dari sistem pendengaran bayi.
Tes pendengaran ini tidak menyakitkan dan biasanya dilakukan ketika bayi sedang tidur atau tenang. Jika bayi Anda lulus tes pendengaran, itu berarti ada respons pendengaran normal pada saat tes dilakukan. Namun, penting untuk diingat bahwa ini hanya merupakan penilaian pendengaran pada saat itu, dan penting untuk tetap memperhatikan dan memantau perkembangan pendengaran bayi Anda selama masa pertumbuhan mereka.
Sejumlah kecil bayi yang lulus tes pendengaran bayi baru lahir dapat mengalami gangguan pendengaran di kemudian hari. Itulah mengapa penting untuk memperhatikan secara khusus pendengaran anak Anda hingga usia 3 tahun.